Proyek “Sustainable Tourism Village (STV): Pemetaan Kolaboratif di Kawasan Jalur Lintas Selatan (JIS) sebagai Kontribusi terhadap Pencapaian SDGs” bertujuan untuk mengembangkan desa wisata berkelanjutan di sepanjang Jalur Lintas Selatan. Inisiatif ini berfokus pada pemetaan kolaboratif yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk masyarakat lokal, pemerintah, dan sektor swasta, untuk menciptakan destinasi wisata yang ramah lingkungan dan berdaya saing tinggi. Dengan pendekatan partisipatif, proyek ini mengidentifikasi potensi alam dan budaya yang unik di setiap desa, sekaligus mengembangkan infrastruktur dan fasilitas yang mendukung pariwisata berkelanjutan. Pemetaan ini juga membantu dalam merancang strategi pengelolaan sumber daya yang efektif, memastikan bahwa pengembangan pariwisata tidak merusak lingkungan atau mengganggu kehidupan sosial masyarakat setempat.

Proyek ini secara langsung berkontribusi pada pencapaian beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), seperti tujuan no. 8 tentang pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, tujuan no. 11 tentang kota dan komunitas yang berkelanjutan, dan tujuan no. 13 tentang tindakan terhadap perubahan iklim. Dengan mempromosikan pariwisata yang bertanggung jawab dan inklusif, proyek STV membantu meningkatkan ekonomi lokal, menciptakan lapangan pekerjaan baru, dan menjaga keberlanjutan lingkungan. Selain itu, proyek ini mendorong pengembangan kapasitas masyarakat lokal melalui pelatihan dan pendidikan, sehingga mereka dapat berpartisipasi secara aktif dalam mengelola dan mempromosikan destinasi wisata mereka. Kolaborasi yang solid antara berbagai pihak juga memastikan bahwa manfaat dari pengembangan pariwisata dapat dirasakan secara merata oleh seluruh lapisan masyarakat, mendukung pencapaian SDGs secara menyeluruh.